Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tekan Harga Beras, Polda Jatim Bersama Bulog Salurkan Beras Murah ke Masyarakat

Rabu, 27 Agustus 2025 | Agustus 27, 2025 WIB Last Updated 2025-08-28T02:28:43Z
 Pastikan beras cukup dan terjangkau! Polda Jatim bersama Bulog terus bekerja agar kebutuhan pokok tetap tersedia untuk masyarakat Jawa Timur.


detikterkini.id
-  SURABAYA Dalam upaya menjaga stabilitas harga pangan, Polda Jawa Timur bersama Perum Bulog menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Pasar DTC Wonokromo, Selasa (26/8/2025). Sebanyak 2 ton beras SPHP dijual kepada masyarakat dengan harga Rp11.000 per kilogram, jauh lebih murah dibandingkan harga pasar yang mencapai Rp16 ribu hingga Rp17 ribu per kilogram.

Wadirreskrimsus Polda Jatim, AKBP Lintar Mahardhono, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan respons atas temuan harga beras yang masih tinggi di pasaran. “Program ini kami jalankan untuk memastikan ketersediaan beras dengan harga terjangkau. Kami akan gelar kegiatan ini secara rutin minimal dua minggu ke depan,” katanya.

GPM ini disambut antusias warga. Puluhan masyarakat rela antre untuk mendapatkan beras murah. Trisilowati (59), warga Wonokromo, mengaku sangat terbantu. “Selisih harganya besar sekali, bisa hemat Rp20 ribu per karung. Semoga program seperti ini sering dilakukan,” ujarnya.

Beras SPHP yang dijual dalam kemasan 5 kilogram seharga Rp55 ribu dinilai mampu menekan beban rumah tangga masyarakat. Menurut Sugeng Hardono, Wakil Pimpinan Wilayah Bulog Jatim, sinergi antara Bulog dan Polda Jatim ini merupakan langkah strategis dalam menekan gejolak harga pangan. “Sejauh ini, kami sudah menyalurkan 4.500 ton beras SPHP di Jatim. Target kami hingga akhir 2025 adalah 173 ribu ton,” ungkapnya.

Bulog juga berencana memperluas jaringan distribusi melalui kios-kios pasar agar akses masyarakat semakin mudah. Selain itu, Polda Jatim membuka Posko Satgas Pangan di Gedung Ditreskrimsus untuk menerima laporan masyarakat terkait dugaan penimbunan atau kecurangan harga.

Program ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok sekaligus menjaga stabilitas harga pangan di Jawa Timur.(Red)

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update